WAKAF MANDIRI - Satu saat, ketika dalam peperangan (dalam riwayat lain dalam perang Tabuk) Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya di Madinah, ada orang-orang, tidaklah kalian berjalan atau melalui lembah untuk berperang, kecuali mereka juga bersama kalian, namun mereka terhalang oleh sakit.” (HR. Muslim)
Dalam riwayat lain disebutkan, “Kecuali mereka pun sama pahalanya dengan kalian.” (HR. Muslim). Bayangkan, pahala jihad bisa didapatkan tanpa jihad, karena niat dan tekad yang sungguh-sungguh!
Dalam hadits lain, “Permisalan umat ini seperti empat kelompok, seorang yang Allah berikan harta dan ilmu, maka dia beramal dengan ilmunya terhadap hartanya, dia infakkan hartanya sesuai dengan kewajibannya. Ada orang lagi, yang Allah berikan ilmu, tapi tidak Allah berikan harta, dia berkata Andai aku punya sesuatu seperti dia, niscaya aku akan berbuat seperti yang dia perbuat, yaitu berinfak di jalan kebenaran)”. Rasulullah SAW mengatakan, maka mereka berdua mendapatkan pahala yang sama.”
Bayangkan, pahala infak fi sabilillah, bisa didapatkan tanpa infak, karena niat dan tekad yang sungguh-sungguh!
Dan perhatikan pula lanjutan dari hadits ini, “Dan seorang yang Allah berikan harta, namun tidak Allah berikan ilmu, dia menghabiskan hartanya dan dia keluarkan hartanya pada tempat yang bukan haknya. Dan seorang yang Allah tidak berikan harta dan tidak pula ilmu, dan dia mengatakan, seandainya punya harta seperti dia, niscaya aku akan berbuat seperti orang itu”. Rasulullah SAW mengatakan, “Maka mereka berdua mendapatkan dosa yang sama.” (HR. Ahmad)
Bayangkan, dosanya jadi orang jahil, menghabiskan harta semaunya di jalan yang haram, bisa didapatkan tanpa harus berharta, karena niat dan tekad yang sungguh-sungguh!
Maka, sertakan selalu niat baik dalam setiap aktivitas kita, dalam harta kita. Mudah-mudahan dengan niat baik itu, kalaupun kita tak bisa melakukannya, Allah catat pahalanya sama seperti orang yang melakukannya.