...
Jalan Meraih Kesalehan

WAKAF MANDARI - Semua pasti ingin menjadi orang saleh, juga menginginkan anak keturunan yang saleh. Namun, perlu kita pahami bahwa kesalehan itu tidak bisa diraih, kecuali melalui dua jalan. Yakni, yang Pertama, taufiq dari Allah SWT, juga hidayah, pertolongan, bimbingan, dan kemudahan dari Allah SWT. Karena Dzat yang Maha memberi petunjuk hanyalah Allah.

Allah SWT berfirman, “Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk. Dan barangsiapa yang disesatkanNya, maka kamu tidak akan mendapatkan seorang pemimpin pun yang dapat memberi petunjuk kepadanya.” (QS. Al-Kahfi: 17)

Hidayah dan kesalehan itu ada di tanganNya. Apa yang Allah SWT kehendaki, pasti akan terjadi. Sedangkan yang Allah tidak kehendaki, tidak akan terjadi.

Yang kedua, usaha manusia, kesungguhan dan kegigihannya untuk meraih kesalehan tersebut. Demikian pula, manusia berupaya untuk menempuh sebab, jalan, dan sarana-sarana untuk meraih kesalehan tersebut.

Nabi SAW menggabungkan dua hal ini dalam sabda Beliau SAW, “Bersemangatlah untuk meraih hal-hal yang bermanfaat bagimu, dan mintalah pertolongan kepada Allah.” (HR. Muslim)

“Bersemangatlah untuk meraih hal-hal yang bermanfaat bagimu”, yaitu dengan mencurahkan segala upaya untuk mencari sebab-sebab yang bermanfaat dan sarana yang mengantarkan kepada kesalehan. Yang dengannya, seseorang bisa meraih kesalehan dan merupakan sebab untuk mendapatkan hidayah. Misalnya, dengan mendatangi majelis ilmu (pengajian), bergaul dengan orang-orang saleh, dan sebagainya.

“Mintalah pertolongan kepada Allah”, maksudnya, bersandarlah kepada Allah SWT, Engkau meminta pertolonganNya, dan senantiasa berharap kepadaNya untuk memberikan Engkau taufiq dan hidayah, juga untuk meneguhkan hatimu di jalan hidayah. Engkau meminta pertolongan kepada Allah SWT untuk meraih kesalehan dan bisa istiqamah di atasnya.

Sumber Meraih Kesalehan

Kita pun perlu mengetahui dua sumber utama meraih kesalehan, yaitu berpegang teguh dengan Al-Quran dan sunnah NabiNya SAW. Oleh karena itu, menjadi kewajiban bagi setiap orang yang mengingatkan dan mendakwahkan kesalehan. Agar yang menjadi pegangan menuju ke sana adalah Al-Quran dan juga sunnah NabiNya SAW.

Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus.” (QS. Al-Isra’: 9)

Nabi SAW bersabda, “Aku tinggalkan kepada kalian dua perkara, yang membuat kalian tidak tersesat setelah ada keduanya, yaitu kitabullah dan sunnahku.” (HR. Hakim)